Selasa, 02 April 2013

Manfaat dan Kandungan Buah Kelapa


 

Kelapa (Cocos nucifera) adalah satu jenis tumbuhan dari suku aren-arenan atau Arecaceae dan adalah anggota tunggal dalam marga Cocos. Tumbuhan ini dimanfaatkan hampir semua bagiannya oleh manusia sehingga dianggap sebagai tumbuhan serba guna, khususnya bagi masyarakat pesisir. Kelapa juga adalah sebutan untuk buah yang dihasilkan tumbuhan ini.

Pohon dengan batang tunggal atau kadang-kadang bercabang. Akar serabut, tebal dan berkayu, berkerumun membentuk bonggol, adaptif pada lahan berpasir pantai. Batang beruas-ruas namun bila sudah tua tidak terlalu tampak, khas tipe monokotil dengan pembuluh menyebar (tidak konsentrik), berkayu. Kayunya kurang baik digunakan untuk bangunan. Daun tersusun secara majemuk, menyirip sejajar tunggal, pelepah pada ibu tangkai daun pendek, duduk pada batang, warna daun hijau kekuningan. Bunga tersusun majemuk pada rangkaian yang dilindungi oleh bractea; terdapat bunga jantan dan betina, berumah satu, bunga betina terletak di pangkal karangan, sedangkan bunga jantan di bagian yang jauh dari pangkal. Buah besar, diameter 10 cm sampai 20 cm atau bahkan lebih, berwarna kuning, hijau, atau coklat; buah tersusun dari mesokarp berupa serat yang berlignin, disebut sabut, melindungi bagian endokarp yang keras (disebut batok) dan kedap air; endokarp melindungi biji yang hanya dilindungi oleh membran yang melekat pada sisi dalam endokarp. Endospermium berupa cairan yang mengandung banyak enzim, dan fase padatannya mengendap pada dinding endokarp ketika buah menua; embrio kecil dan baru membesar ketika buah siap untuk berkecambah (disebut kentos).
Kelapa secara alami tumbuh di pantai dan pohonnya mencapai ketinggian 30 m. Ia berasal dari pesisir Samudera Hindia, namun kini telah tersebar di seluruh daerah tropika. Tumbuhan ini dapat tumbuh hingga ketinggian 1000 m dari permukaan laut, namun akan mengalami pelambatan pertumbuhan. (wikipedia.com)

 

Selain sering digunakan sebagai pertolongan pertama pada keadaan keracunan, buah kelapa juga sering di gunakan untuk penyakit frambusia, TBC (santan dan air buahnya), mencret, disentri, cholera, lemah syawat (akarnya), borok, demam nifas (bunganya), gigi rusak/berlubang, kencing nanah (minyak tempurungnya), wasir, adanya pengapuran pada air seni (daging buahnya).

Menurut penelitian dari Balittro (Balai Penelitian Tanaman Obat dan Aromatik) diketahui kandungan nutrisi dari kelapa yang banyak me-ngandung gizi esensial. Daging buah kelapa muda misalnya, kaya akan kalori terutama dari karbohidrat.

Protein kelapa, dibandingkan dengan kacang-kacangan, lebih baik dalam hal asam amino isoleusin, leusin, lisin, threonin dan valin.

Adapun analisa nilai nutrisi daging buah kelapa umur 8 bulan adalah kadar air 90,59%, kalori 437 kkal/100 g, minyak 26,67%, protein 10,67%, serat kasar 3,98%, total karbohidrat 38,45%, pati 13,53%, gula sebagai glukosa 24,92%.


Sementara komposisi asam amino daging buah kelapa adalah isoleusin 2,5 g/16 g N, leusin 4,9 g/16 g N, lisin 2,7 g/16 g N, metionin 1,5 g/16 g N, threosin 2,3 g/16 g N, tripthopan 0,6 g/16 g N dan valin 3,8 g/16 g. Mineral utama yang terdapat pada daging buah kelapa adalah Fe (17 ppm), S (4,4 ppm), Cu (3,2), P (2.4 ppm). Kan-dungan vitamin pada buah meliputi vitamin C (10 ppm), vitamin B (15 IU), dan vitamin E (2 ppm).

Minyak kelapa sangat mudah dicerna dan diabsorbsi tubuh karena mengandung trigliserida yang ter-susun dari lemak rantai sedang (C6-C12). Komposisi asam lemak dalam minyak kelapa adalah C8 5-%, C10 6 - 10% dan C12 44 - 45% (total 55-65% asam lemak rantai sedang). Tri-gliserida asam lemak rantai sedang dapat digunakan untuk mengatasi hiper lipidemia dan kegemukan serta dapat digunakan dalam ransum untuk pasien pasca bedah dan bayi premature.

Daging buah kelapa juga mengandung 0,2 mg vitamin E (se-bagai tokoferol), namun proses pro-duksi minyak secara konvensional yang biasanya mengaplikasikan panas dan tekanan, mengurangi kandungan tokoferol dalam hasil akhir. Kandungan vitamin E opti-mum dapat diperoleh melalui per-baikan proses, yaitu dengan proses sentrifugasi santan dan produk yang dihasilkan dikenal dengan nama virgin oil. Virgin oil mempunyai aroma kelapa segar. Saat ini Virgin oil yang lebih dikenal dengan VCO (Virgin Coconut Oil) diyakini man-faatnya untuk mengatasi penyakit kanker bahkan dianggap lebih ampuh dibandingkan dengan buah merah (Pandanus conoideus).

 Manfaat Kelapa : 

  1. Rendah karbohidrat
  2. Rendah lemak, 99 persen bebas lemak
  3. Rendah gula alami
  4. Menjaga agar tubuh tetap sejuk dan berada pada suhu yang tepat
  5. Membantu mengatasi batu ginjal dan batu di saluran kencing
  6. Minuman alami untuk bayi yang menderita gangguan usus
  7. Berfungsi sebagai minuman isotonik untuk semua usia
  8. Kandungan saline dan albumen di dalamnya membantu mengatasi kasus kolera
  9. Mempertahankan kadar cairan alami tubuh
  10. Efek elektrolit dari air kelapa membantu penyerapan obat serta memudahkan masuknya obat ke dalam aliran darah
  11. Air kelapa bisa menjadi pengganti plasma darah karena steril, tidak menghasilkan panas, tidak merusak sel-sel darah merah serta bisa langsung diterima oleh tubuh
  12. Membunuh cacing di usus
  13. Cocok dikonsumsi sebagai minuman alami saat sedang menenangkan diri, meditasi, mengemudi, makan, berlari, aerobik, bekerja, berolahraga, atau jenis aktivitas lainnya
  14. Membantu tubuh melawan virus penyebab flu, herpes, dan AIDS
  15. Membantu mencegah osteoporosis
  16. Membantu mengontrol diabetes
  17. Memudahkan buang air besar
  18. Menguatkan kesehatan fungsi tiroid
  19. Membantu membunuh cacing keremi
  20. Membantu membunuh parasit Giardia Lamblia
  21. Memperbaiki pencernaan
  22. Sumber energi cepat.
  23. Meredakan stres pankreas dan sistem enzim tubuh.
  24. Membantu mengtasi pnyakit kandung empedu.
  25. Membantu mengatasi infeksi jamur Candida.
  26. Mencegah pertumbuhan mycoplasma.
  27. Membantu mngatasi eksem.
  28. Membantu menjaga klembutan dan khalusan kulit. 
Masih ada lagi lho, yaitu minyak kelapa. Riset dan uji klinis telah membuktikan keampuhan dan khasiat virgin coconut oil (VCO) untuk menyembuhkan berbagai penyakit dan kehidupan sehat lainnya:


* Mematikan berbagai virus yang menyebabkan mononucleosis, influenza, hepatitis C, cacar air, herpes dan penyakit-penyakit lainnya.
* Mematikan berbagai bakteri penyebab pneumonia, sakit telinga, infeksi tenggorokan, gigi berlubang, keracunan makanan, infeksi saluran kencing, meningitis, gonorrhea, luka gangren dan masih sangat banyak lainnya
* Mematikan jamur dan ragi yang menyebabkan candida, jock itch, kadas, athletes foot, ruam karena keringat dan popok dan infeksi lainnya.
* Melumpuhkan dan mematikan cacing pita, lice, giardia dan parasit lainnya.
* Menyediakan sumber nutrisi dan energi cepat.
* Meningkatkan energi dan stamina yang memperbaiki fisik dan penampilan atlit.
* Memperbaiki pencernaan dan penyerapan vitamin-vitamin dan asam amino yang larut dalam lemak.
* Memperbaiki sekresi insulin dan pendayagunaan glukosa darah.
* Meredakan stres pada pankreas dan sistem-sistem enzim tubuh.
* Membantu meredakan gejala-gejala dan mengurangi resiko kesehatan yang dihubungkan dengan diabetes.
* Mengurangi gangguan yang dikaitkan dengan gejala kesulitan pencernaan dan cystic fibrosis.
* Memperbaiki penyerapan kalsium dan magnesium serta mendukung perkembangan tulang dan gigi yang kuat.
* Membantu melindungi diri terhadap serangan penyakit osteoporosis.
* Membantu meredakan gejala sakit saluran kandung kemih.
* Meredakan gejala yang dihubungkan dengan Chron's disease, ulcerative colitis dan bisul perut.
* Mengurangi peradangan kronis.
* Mendukung penyembuhan dan perbaikan jaringan tubuh.
* Mendukung dan membantu fungsi kekebalan tubuh.
* Membantu melindungi tubuh dari kanker payudara, kanker colon dan kanker lainnya.
* Baik buat jantung; tidak meningkatkan cholesterol darah atau kelengketan platelet.
* Membantu mencegah sakit jantung, atherosclerosis dan stroke.
* Membantu mencegah tekanan darah tinggi.
* Membantu mencegah sakit periodental dan kerusakan gigi.
* Berfungsi sebagai antioksidan pelindung.
* Membantu melindungi tubuh dari radikal bebas berbahaya yang meningkatkan penuaan dini dan penyakit degeneratif.
* Memperbaiki pendayagunaan asam lemak essensial dan melindunginya dari oksidasi.
* Meredakan gejala kelelahan kronis.
* Meredakan gejala benign prostatic hyperplasia (pembesaran prostat).
* Mengurangi tekanan epileptis.
* Melindungi tubuh dari penyakit ginjal dan infeksi kandung kemih.
* Membantu mencegah sakit liver.
* Kandungan kalori lebih rendah dari lemak lain sehingga efek penggunaan maksimal untuk pengobatan jauh lebih baik.
* Mendukung fungsi thyroid.
* Meningkatkan aktifitas metabolik sehingga memberikan efek penurunan berat badan yang alamiah dan stabil (mencegah kegemukan).
* Mencegah infeksi topical bila dioleskan (melalui kulit).
* Mengurangi gejala psoriasis, eksim dan dermatitis.
* Mendukung keseimbangan kimiawi kulit secara alami.
* Melembutkan kulit dan mengencangkan kulit dan lapisan lemak di bawahnya.
* Mencegah keriput, kulit kendor dan bercak-bercak penuaan.
* Memberikan penampilan rambut yang sehat dan tidak kering.
* Mencegah kerusakan yang ditimbulkan radiasi sinar ultra violet pada kulit.
* Mengendalikan ketombe.
* Membantu memberikan vitalitas dan terasa lebih muda.
* Menolak oksidasi sehingga memberikan perlindungan terhadap oksidasi berlebihan.
* Tidak beracun untuk dikonsumsi. 

Sumber : google

Tidak ada komentar:

Posting Komentar